Banyak orang yang punya pacar kemudian hubungan mereka berakhir dengan kata putus. Cuman gara2 masalah sepele seperti, telat hubungin pacar, lupa tanggal penting, lupa ngucapin selamat pagi, siang, sore, lupa bangunin pacarnya, lupa nyanyiin nina bobo, dan lain sebagainya.
Dalam dunia percintaan, perhatian itu emang penting, tapi jangan terlalu menuntut perhatian dari pacar kalian. Pacar kalian hidup bukan cuman untuk ngasih kalian perhatian aja. Mereka hidup untuk beribadah, menyenangkan orang tua, dan pastinya juga untuk menyenangkan kalian. Jadi, jangan selalu berharap kalian berada di urutan no 1 dalam hidupnya pacar kamu. Ingat, yg berhak berada di urutan no 1 dalam pikiran manusia adalah tuhannya...
Kalo dipikir secara logika, Sebenarnya orang2 yg kayak gini termasuk orang yang tidak bersyukur. Kenapa? Karena Masih banyak orang2 berstatus (maaf) Jomblo yang berharap punya pacar. Bagi yang punya pacar, jangan segampang itu lah mengakhiri sebuah hubungan yang disebabkan oleh hal sepele. Kalian harus menghargai perasaan para jomblo, pasti perasaan mereka terkoyak melihat orang2 yang gonta-ganti pasangan semudah itu.
Sebelum kalian memutuskan sebuah hubungan, ingat2 masa lalu kalian. Seberapa susahnya kalian mendekati orang yang kalian suka. Nembak dia dengan penuh pengorbanan, hari2 kalian ada yang nemenin meskipun itu bukan 24 jam, makan berduaan, bikin iri para jomblo pas malam mingguan, suka senyum2 sendiri pas pacar kalian ngasih kabar, ada yang ngasih hadiah di tanggal2 tertentu.
Q : Tapi... pacar aku nyebelin kak! Makanya aku pengen putusin dia!
A : Itu salah kamu, kalo kamu tau dia itu orang yang nyebelin. Kenapa harus diterima?
Menjalanin hubungan jangan karena gengsi, takut masuk dalam predikat jomblo, tidak laku, dan sebagainya. Karena dalam sebuah hubungan itu yang terpenting adalah "Hati". Dan "Hati" itu bukan untuk di main2in, tapi untuk dijaga. Dan untuk menjaganya yaitu dengan perhatian dan kesetian.
Intinya, berantem dalam sebuah hubungan itu adalah bumbu. Tinggal kitanya aja yang bersikap dewasa menghadapinya...
Kalo kalian masih pengen tetap putus, ya tidak masalah. Asalkan kamu siap melupakan hati mantan kamu yang berbekas dalam kenangan kamu.
Udah....
Penulis @elmyituhelmy
No comments:
Post a Comment